Meski sudah berada pada musim hujan, namun pemerintah Kabupaten Muaro Jambi hingga di akhir September 2025 belum mencabut status kesiapsiagaan bencana kebakaran hutan dan lahan atau karhutla.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat masih melakukan evaluasi dan menyiagakan personel satgas karhutla.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Muaro Jambi Anari Hasiholan Sitorus menyampaikan, posko utama karhutla masih disiagakan, agar tim dapat bergerak cepat dalam penanggulangan bencana karhutla.

Kebakaran lahan masih berpotensi terjadi, mengingat masih ada daerah di Kabupaten Muaro Jambi yang belum diguyur hujan secara merata dan kondisi suhu udara masih di atas 30 derajat Celcius.

Untuk status kesiapsiagaan bencana karhutla sendiri masih berlangsung hingga dua November 2025 mendatang.

EKO WIJAYA | NTV | MUARO JAMBI, JAMBI