Untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, warga Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, gelar tradisi berupa kirab pada Sabtu, 20 September 2025. Acara ini, tepatnya diselenggarakan oleh Jamaah Musholla Said Muhammad, dan berhasil menarik perhatian ribuan warga dari berbagai kalangan.

Hadir dalam kegiatan tersebut, diantaranya Kepala Desa Aliyan, Aparat Keamanan, serta tokoh agama setempat. Kehadiran mereka sebagai bentuk dukungan penuh, terhadap dilaksanakannya tradisi tersebut.

Selama berlangsung, rombongan kirab yang membawa kembang endog atau kembang telur itu, diiringi drumband dan alunan musik hadrah. Selain beragam kreativitas warga dalam menghias kembang endog, penampilan unik lain juga ditunjukkan oleh para pemuda setempat.

Mereka turut memeriahkan acara dengan menampilkan kreasi unik seperti patung unta dan kerbau, yang dihias dengan indah untuk menambah semarak suasana.

Acara semakin menarik, dengan adanya penampilan pencak obor. Sebuah pertunjukan seni bela diri tradisional Banyuwangi, yang membuat penonton terpukau. Acara ini tidak hanya sebuah tradisi keagamaan saja, tapi juga sebagai momen untuk mempererat tali silaturahmi.

Agus Bani Yusuf, Kepala Desa Aliyan, menyampaikan bahwa tujuan dari digelarnya kirab ini, untuk meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW. Sekaligus sebagai ajang silaturahmi antara pemerintah desa dan masyarakat setempat.

TIM LIPUTAN | NTV | BANYUWANGI, JAWA TIMUR