Musim kemarau mulai berdampak pada sektor pertanian di Kota Sungai Penuh Jambi, sedikitnya 40 hektar lahan persawahan milik warga dilaporkan mengalami kekeringan.

Dampak musim kemarau di Kota Sungai Penuh Jambi mulai dirasakan para petani. sedikitnya 40 hektar lahan persawahan milik warga mengalami kekeringan.

Berdasarkan data dari Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan TPHP Kota Sungai Penuh, kekeringan terjadi di tiga Kecamatan, yakni Kecamatan Kumun Debai, Tanah Kampung, dan Pesisir Bukit,

Kepala Dinas TPHP Kota Sungai Penuh, Armen mengatakan, Lahan yang terdampak meliputi sawah yang belum digarap hingga tanaman padi yang baru berusia dua bulan. akibatnya sebagian petani terpaksa menghentikan aktivitas pertanian mereka.

Selain faktor musim kemarau, penyebab kekeringan juga karena tidak adanya saluran irigasi yang mengaliri sawah para petani. saat ini petani hanya mengandalkan air hujan sebagai sumber pengairan lahan mereka.

Dinas TPHP Kota Sungai Penuh berharap ada penanganan jangka panjang, termasuk pembangunan jaringan irigasi, guna mengantisipasi kekeringan berulang setiap musim kemarau.

Kondisi ini diharapkan menjadi perhatian berbagai pihak, agar produktivitas pertanian warga tidak terus menurun akibat perubahan iklim dan minimnya infrastruktur pertanian.Musim kemarau mulai berdampak pada sektor pertanian di Kota Sungai Penuh Jambi, sedikitnya 40 hektar lahan persawahan milik warga dilaporkan mengalami kekeringan.

Dampak musim kemarau di Kota Sungai Penuh Jambi mulai dirasakan para petani. sedikitnya 40 hektar lahan persawahan milik warga mengalami kekeringan.

Berdasarkan data dari Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan TPHP Kota Sungai Penuh, kekeringan terjadi di tiga Kecamatan, yakni Kecamatan Kumun Debai, Tanah Kampung, dan Pesisir Bukit,

Kepala Dinas TPHP Kota Sungai Penuh, Armen mengatakan, Lahan yang terdampak meliputi sawah yang belum digarap hingga tanaman padi yang baru berusia dua bulan. akibatnya sebagian petani terpaksa menghentikan aktivitas pertanian mereka.

Selain faktor musim kemarau, penyebab kekeringan juga karena tidak adanya saluran irigasi yang mengaliri sawah para petani. saat ini petani hanya mengandalkan air hujan sebagai sumber pengairan lahan mereka.

Dinas TPHP Kota Sungai Penuh berharap ada penanganan jangka panjang, termasuk pembangunan jaringan irigasi, guna mengantisipasi kekeringan berulang setiap musim kemarau.

Kondisi ini diharapkan menjadi perhatian berbagai pihak, agar produktivitas pertanian warga tidak terus menurun akibat perubahan iklim dan minimnya infrastruktur pertanian.

MULIADI LASAK | NTV | SUNGAI PENUH, JAMBI