Kegiatan yang bertempat di Aula PLN UP3 Banyuwangi ini, dilaksanakan pada kamis, 12 juni 2025, oleh Yayasan Baitul Maal, YBM PLN UP3 Banyuwangi. Tak sendiri, berbagai pihak yang digandeng dalam Klinik CTEV ini, antara lain Yayasan Mata Hati Banyuwangi, Perkins, School For The Blind,  dan Stepping Stones Bali.

Para peserta yang mengikuti Klinik CTEV adalah mereka yang mempunyai masalah kaki pengkor, utamanya anak – anak yang masih balita. Dengan didampingi orangtua masing – masing, setiap peserta mendapat materi tentang bagaimana cara untuk menangani masalah yang mereka alami.

Pada kesempatan tersebut, beberapa pihak yang menjadi mitra kegiatan YBM PLN UP3 Banyuwangi dalam Klinik CTEV, juga memberikan beragam paparan dan pengetahuan tentangkaki pengkor dan penanganannya. Hal ini pun mendapat perhatian serius dari para orangtua peserta.

Syaifudin Ketua YBM PLN Banyuwangi

Syaifudin, Ketua YBM PLN Banyuwangi sekaligus Ketua Pelaksana kegiatan mengatakan,  kalau dalam kegiatan pemeriksaan kaki pengkor ini pihaknya menjalin kerjasama dengan berbagai pihak. Diantarnya Yayasan Mata Hati Banyuwangi, Perkins, School For The Blind,  dan Stepping Stones Bali.

Sementara yang jadi target sasaran adalah anak – anak yang memiliki kelainan kaki pengkor, utamanya yang berusia dini mulai bayi sampai sekitar 3 atau 4 tahun.

Untuk bisa mengikuti kegiatan ini, peserta bisa mendaftar lewat puskesmas setempat. Dimana selama mengikuti kegiatan, mereka akan  mendapat materi tentang penanganan kaki pengkor. Termasuk adanya  bantuan pemberian sepatu khusus  bagi penderita.

Ia berharap, adanya kegiatan  ini bisa  menjadi solusi bagi  masyarakat, sebagai penanganan masalah kaki pengkor pada anak sejak usia dini.