Kabupaten Kerinci di Provinsi Jambi, terkenal sebagai penghasil kulit kayu manis berkualitas terbaik di dunia. Potensi ini dimanfaatkan oleh Norzal Hadi, seorang pelaku UMKM asal Semurup Kecamatan Air Hangat, yang berinovasi membuat camilan krispi rasa kulit kayu manis. Usahanya yang diberi nama Krispi Kerinci, berhasil meraih omzet 15 hingga 20 juta rupiah per bulan.

Norzal hadi telah menjalankan usaha camilan krispi ini selama delapan tahun. Kini tidak hanya memiliki rasa kulit kayu manis, tetapi juga memiliki dua varian rasa lainnya yakni rasa kopi dan terong pirus. setiap bungkus berisi 80 gram dan dijual dengan harga 12.000 rupiah.

Pemasaran krispi kerinci ini tidak hanya di dalam daerah, tetapi juga telah meluas hingga ke Provinsi tetangga, bahkan hingga ke Pulau Jawa.

Norzal hadi menghadapi tantangan dalam memenuhi tingginya permintaan pelanggan terhadap brownis kerinci krispi. Produksi hanya bisa mencapai 2.000 bungkus perbulandengan bantuan tiga orang karyawan. Karena kapasitas produksi ini masih terbatas, sehingga belum dapat mencukupi permintaan dalam jumlah besar.