Spesialis maling sepeda motor yang meresahkan warga  Pesanggaran, Banyuwangi, akhirnya berhasil diringkus Polisi. Buronan yang sudah beraksi di sejumlah TKP berbeda ini, berhasil ditangkap kepolisian saat hendak kembali beraksi, dengan menyasar sepeda motor petani yang diparkir di areal persawahan.

Pelarian Novi Ludiyanto, spesialis maling sepeda motor yang meresahkan warga Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, akhirnya berakhir  setelah Tim Unit Reskrim Polsek Pesanggaran, menangkapnya pada Rabu siang, 23 Oktober 2024.

Bersama satu temannya yang kini masih buron karena berhasil kabur, pria berusia 21 tahun asal Kecamatan Gambiran, Banyuwangi ini, ditangkap polisi saat hendak kembali beraksi, dengan menyasar sepeda motor milik petani yang terparkir di tepi sawah.

Akp Lita Kurniawan, Kapolsek Pesanggaran  mengatakan, penangkapan ini berawal dari sejumlah laporan warga yang kehilangan sepeda motor, saat diparkir di depan rumahnya. Tercatat, ada dua sepeda motor yang hilang karena ulah pelaku. Berbekal laporan inilah, akhirnya aparat kepolisian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku, saat akan mencuri sepeda motor warga yang terparkir di areal persawahan.

Selain pelaku, polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa dua buah sepeda motor. Dimana satu diantaranya milik korban yang digunakan untuk menjalankan aksinya. Sementara satu sepeda motor lainnya merupakan sepeda motor hasil curian. Tak hanya pelaku dan motor, polisi juga berhasil menyita uang tunai sebesar rp 1,3 juta, yang diduga hasil penjualan sepeda motor hasil curian.

Akp Lita Menambahkan, dari hasil penyelidikan diketahui kalau pelaku tak beraksi seorang diri. Karena ia selalu beraksi bersama seorang rekannya yang kini menjadi buronan polisi. Dalam menjalankan perannya, satu pelaku bertindak mengawasi situasi, sementara satu pelaku lainnya sebagai eksekutor.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat polisi dengan pasal 363 KUHP, yang ancaman hukumannya mencapai tujuh tahun kurungan penjara.

Adanya kasus ini, polisi menghimbau kepada warga agar tak lalai saat memarkir sepeda motornya. Karena diketahui, pelaku pencurian ini menggasak sepeda motor yang kuncinya diletakkan pemiliknya di Dashboard sepeda motor.