Seperti yang terlihat pada Rabu sore, 16 Oktober 2024, Abrasi yang terjadi di pantai pantai Pasia Jambak,Kelurahan Pasia Nan Tigo,  Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, dengan panjang sekitar 500 meter itu,  selain merusak rumah warga, juga merusak pohon cemara yang tumbuh di area tersebut.

Mengenai hal ini, Rendra Arivally, Lurah Pasia Nan Tigo mengatakan, bahwa gelombang pasang yang menyebabkan abrasi ini,  berdampak langsung pada  tiga rumah warga dan satu muhsala setempat.

Atas hal ini, pihak kelurahan sudah memberikan bantuan darurat kepada warga yang terdampak. Seperti memasang tanggul sementara berupa karung berisi pasir dan sembako.

Melihat hal ini, Ratnawati salah satu warga yang terdampak berharap,  supaya pembangunan batu grib oleh pemerintah, bisa dipercepat pelaksanaannya. Sebab selain mengancam rumah warga, juga berimbas terhadap ekonomi warga sekitar.